Thursday, April 9, 2009

Kebesaran Allah

Tulisan ini tidak bertujuan untuk mengecilkan kebesaran Allah atau membantah kebenaran Islam, tetapi untuk menunjukkan bahwa hal-hal yang diklaim sebagai bukti tersebut adalah sesuatu yang tidak pada tempatnya. Tulisan ini juga bertujuan untuk mengajak kaum muslimin agar berpikir lebih kritis dan tidak sekedar ikut-ikutan sehingga menjadi bahan olok-olokan kaum yang lain. Sesungguhnya berbagai bukti ilmiah, benar-benar hasil penemuan ilmu dan teknologi manusia mutakhir, telah menunjukkan kebenaran dari ayat-ayat qauliyah atau wahyu Allah dalam Al Qur'an.

Tulisan ini dipetik dari: http://al-habib.info/review/

Bukit Buddha

Dengan sedikit imaginasi dan kemampuan olah foto, jadilah 'Kepala Sang Budha' menjadi 'bukti' kebesaran Allah
Gambar semacam ini (kolom sebelah kiri, di bawah) sudah sejak lama beredar di internet melalui berbagai mailing list tempat berdiskusi kaum muslimin. Dan gambar ini (beserta beberapa yang lain) dijadikan sebagai 'bukti' kebesaran Allah.
Mm... lagian apa hubungannya 'Sang Budha' dengan kebesaran Allah atau kebenaran Islam???




Perhatikan, bagaimana orang yang memanipulasikan gambar di sebelah atas, dengan menambahkan bentukan mata dan mulut. lIhat pula bagaimana sisi kiri dari bukit utama dipendekkan untuk memberi kesan bentukan hidung. Tentunya tidak layak kita memakai sesuatu yang dipalsukan sebagai bukti kebesaran Allah.
Hanya Allah yang memiliki segala kesempurnaan.

Tuesday, September 23, 2008

Wahai orang-orang yang beriman...

Wahai orang-orang yang beriman, maukah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih? (Yaitu) kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. Niscaya Allah akan mengapuni dosa-dosamu dan memasukkanmu ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai dan memasukkan kamu ke tempat tinggal yang baik di dalam Syura ‘And. Itulah keberuntungan yang besar. Dan (ada lagi) karunia yang lain yang kamu sukai (Yaitu) pertolongan dari Allah dan kemenangan yang dekat(waktunya).

Dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang beriman. Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu penolong agama Allah sebagaimana Isa bin Maryam telah berkata kepada pengikut-pengikutnya yang setia, “ Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku (untuk menegakkan agama) Allah?” Pengikut-pengikut yang setia berkata, “ kamilah penolong-penolong agama Allah,”, lalu segolongan dari Bani Israil beriman dan segolongan lain kafir; maka kami berikan kekuatan kepada orang-orang yang beriman terhadap musuh-musuh mereka,lalu mereka menjadi orang-orang yang menang.” ( Q.S: Ash shaff: 61:10-14)